Rabu, 05 Mei 2010

Efek gaya Ziggy Stardust pada musik industri saat ini

// Androgyn
Tampilan gender bender alias campuran antara laki-laki dan perempuan yang di tunjukkin Ziggy Stardust ini, terbaca jelas pada penampilan beberapa iconic singer. Sebut La Roux. Gaya androgyn di anut olehnya. Jujur, La Roux jadi terlihat stunning dan keren dengan gaya ini. Ini juga sesuai dengan aliran musik yang ia usung. Disco 80's.








// Big hair for men
Trend rambuk sasak tinggi buat cowok?. Ini sangat berlaku buat Adam Lambert. Bohong banget kalo Ziggy bukan salah satu inspirasinya





// Eye make up
Esensi dari penciptaan karakter Ziggy Stardust adalah, manusia planet yang berdandan full make up. Namun, ciri khasnya adalah seni lukis pada wajah dan fokus pada mata. Codet petir adalah salah satu signature dari Ziggy. Codet ini kini mewabah ke penampilan beberapa penyanyi-penyanyi sensasional macam Lady Gaga . Codet petir ini jelas-jelas di adaptasi ulang oleh Lady Gaga dan Rihanna. Sedangkan face painting, di adaptasi oleh Bat For Lashes dan extreme lashes oleh la Roux.
David Bowie emang sangat sukses 'me-mutan-kan' dirinya menjadi dua. As David dan as Ziggy Stardust. Tokoh, alter ego ciptaannya. Lucunya, walaupun Ziggy ini tercipta pada era 70-an, namun kok rasanya sangat futuristik dan masa depan banget ya?. Yang bikin saya terkagum-kagum dengan musisi era 70-80-an adalah, eksistensi, penjiwaan dan daya kreatifitas mereka yang tinggi dalam mengimprofisasi musik yang mereka usung. Contoh lain adalah, KISS. masih ingat kan betapa glam rocknya mereka dengan dandanan full make up. Coba kita seret ke dunia musik sekarang. Bisa diitung berapa banyak penyanyi baru yang bejibun datang bermunculan di dunia musik, yang memiliki signature style macam era 70-80-an. Paling POL juga Bjork dan LADY GAGA. Setelah itu siapa?. Tapi paling keren menurut saya itu, M.I.A, Amy Winehouse, Santogold, la Roux dan oh, saya juga jatuh cinta banget sama Bat For Lashes aka Natasha Khan. Karena dia satu-satunya penyanyi yang berkarakter kuat dengan aliran musik yang ia usung (mudah-mudahan prinsip musiknya nga di beli sama duit). Selain dari penampilan, Natasha juga mengenalkan indahnya the art of face painting tanpa berlebihan. Natasha definitely not only singer but, seniman yang berkedok penyanyi. Lihat aja video klip, penampilannya, cover albumnya yang sangat artsy, bukan sekedar background putih dan cuma nemplokkin foto mukenye. Tapi ngeliat musiknya bak melihat galeri dan pameran seni. Persis seperti Bowie. Musik Bowie bukan hanya musik namun lebih kepada sebuah seni berdimensi suara yang dinikmati oleh panca indera pendengaran. Musisi macem begini yang bakal terus diabadikan sebagai ICON. Contoh lain seorang iconic singer ; Bjork, Lady GAGA dan Bat For Lashes (ini versi menurut saya)...
pic : source by ; Last.fm, polyvore
























































































Tidak ada komentar:

Posting Komentar